I.
KESELAMATAN KERJA
Keselamatan kerja yang perlu
diperhatikan pada praktek ini adalah:
1. Hindari
keadaan yang dapat membahayakan keselamatan pekerja dan benda
kerja.
2. Singkirkan
benda-benda yang lain tidak diperlukan di tempat kerja.
3. Lakukan
pekerjaan dengan hati-hati dan teliti dan gunakan SST secara benar.
4. Lakukan
pembongkaran menurut SOP yang di anjurkan.
5. Bersihkan
benda kerja, tempat kerja serta alat yang digunakan waktu praktek.
6. Utamakan
keselamatan kerja.
I.
TUJUAN
Adapun tujuan yang ingin di capai pada
akhir pertemuan ini adalah;
1.
Mahasiswa diharapkan
mampu Mengidentifikasi unit mekanisme
penggerak
axel shaft dan
komponen-komponennya.
2. Mahasiswa
diharapkan mampu melepas dan memasang unit mekanisme peng-
gerak
axel shaft dengan cara yang benar.
3.
Mahasiswa diharapkan
mampu menjelaskan cara kerja mekanisme
penggerak
axel shaft dan
komponen-komponennya.
4.
Mahasiswa diharapkan
mampu melakukan pemeriksaan, pengukuran
dan
mengidentifikasi gangguan serta cara mengatasinya.
5. Mahasiswa diharapkan mampu mengambil kesimpulan dari
praktikum yang
dilakukan
II.
URAIAN SINGKAT
Axle
shaft atau poros penggerak roda merupakan poros
pemutar roda-roda penggerak yang berfungsi meneruskan
tenaga gerak dari differential ke roda-roda. Yang mana axle shaft pada kendaraan dibedakan menjadi
dua yakni front axle
shaft (poros penggerak roda depan) dan rear axle shaft (poros penggerak roda belakang). Pada
kendaraan FF, front axle
shaft sebagai driving axle shaft, sedangkan pada kendaraan
tipe FR, rear axle shaft sebagai driving axle shaft.Pada kendaraan 4WD atau
AWD, front axle shaft maupunrear axle shaft sebagai driving axle shaft.
1. front axle Shaft.
Tipe fron ini banyak digunakan pada kendaraan berskala menengah
keatas dengan muatan yang besar, juga pada kendaraan yang dirancang untuk medan
– medan berat karena mampu menahan beban yang berat.
a. Cara
kerja front axle Shaft.
Front axle disamping sebagai penerus putaran
ke roda, seolah – olah merupakan lengan panjang seperti poros mati, sehingga
pada saat kendaraan berjalan kedudukan bodi kendaraan seolah – olah mengikuti
gerakan posisi axle.
b. Keuntungan :




c. Kerugian :



2. Rear axle Shaft
Tipe ini sering
digunakan pada kendaraan kecil dan umumnya jenis sedan, karena tipe ini
disamping kontruksinya
ringan juga mampu membuat sudut belok lebih besar.
a. Cara kerja
axel shaft independent
Dengan
dilengkapi CV joint maka pada saat kendaraan melaju di jalan yang bergelombang
maka posisi bodi kendaraan seakan – akan tidak terpengaruhi oleh keadaan jalan,
karena dengan dilengkapi CV joint pada setiap gerakan, disamping dapat bergerak
putar juga dapat bergerak memanjang, memendek dan membuat sudut.
b. Keuntungan:




c. Kerugian :




III.
GAMBAR
VI. PROSEDUR KERJA
A.
Alat dan bahan;
1.
Tool shet
2. Jangka
sorong
3. Dial
indikator
B. Langkah
kerja
A. Prosedur
pembongaran
1. Dongkrak
dan topang kendaraan
2. Lepas
roda dan tromol rem
3.
Periksa gerak bebes aksial
poros axel balakang;
Limit : 1,0 mm
Bila diluar spesifikasi, bongkar dan periksa
komponen – komponen poros aksel.
4. Lepas
baut pengikat backing plat
5. Lepas
poros axel belakang
Menggunakan
SST, tarik poros aksel belakang
keluar, SST : 09520 – 00030
PERHATIAN
: hati-hati, agar tidak merusak
perapat oli.
6. Lepas
gasket;
a) Menggunakan
SST, lepas pipa rem. Gunakan
kaleng untuk menampung minyak rem.
SST : 09751 – 36011
b) Lepas
backing plat
c) Lepas
gasket dari rumah poros belakang
Pemeriksaan
dan perbaiakan komponen poros axel belakang
Kebengkokan
poros maksimum : 1,5 mm
Kebengkokan flens maksimim : 0,1 mm
Hasil
pengukuran;
Axel 1;



Diameter ; 34,76 mm
Axel 2;



Diameter ; 34,02mm
Bila poros aksel belakang
atau flens rusak atau
aus atau bila ada keolengan
yang lebih besar dari nilai
maksimum, ganti poros aksel
belakang.
1.
Perisa bantalan poros axel
terhadap keausan atau kerusakan
Ø Bila
bantalan aus atau rusak, gantilah bantalan
2. Lepas
penahan bantalan dalam
Ø Menggunakan
gerinda, gerindalah penahan dalam
Ø Menggunakan
palu dan pahat, potong penahan
dan
lepaslah dari poros
3. Lepas
bantalan dari poros axel
Menggunakan
SST dan hidraulik pres, lepas bantalan
dari poros.SST : 09527 – 21011
4. Pasang
penahan bantalan luar dan bantalan baru pada poro
Menggunakan
SST dan hydraulic pres, pasang
penahan bantalan luar dengan bantalan baru.
SST :
09515 – 21010
5. Pasangpenahan
batalan dalam pada poros
Ø Panaskan
penahan bantalan dalam sehingga
kira-kira 1500C didalam pemanas oli.
Ø Menggunakan
SST dan hidraulik pres,
Ø pasang penahan
bantalan dalam masih panas
6.
Periksa perapat oli terhadap
keausan atau kerusakan
Ø Bila
perapat oli rusak atau aus, ganti perapat oli.
7. Lepas
perapat oli dari rumah poros
Menggunakan
SST, lepas perapat oli.
SST :
09308 – 00010
8. Pasang
perapat oli pada rumah poros
Ø Oleskan
gemuk pada perapat oli.
Ø Menggunakan
SST, pasang perapat oli;
·
pada kedalaman 6,0 mm
·
Kedalaman perapat oli : 6,0
mm
B. Prosedur
pemasangan
1. Bersihkan
flens rumah poros dan backing plate
2. Olesakn
perapat pada kedua sisi gasket dan penahan gasket
3.
Pasang poros axel belakang
CATATAN :
tepatkan takik kedua gasket dan
penahan bantlan luar dengan lubang oli pada
backing plat.
Ø Pasang
backing plat pada rumah poros dan
menggunakan SST, pasang pipa rem
Ø Pasang
gasket penahan pada poros aksel
Ø Pasang
poros aksel belakang dengan empat
mur
pengunci sendiri yang baru
Momen
: 670 kg-cm
CATATAN :
·
Hati-hati agar tidak merusak
perapat oli
·
Pada saat memasukkan poros
aksel,
hati-hati, agar tidak mengenai deflector oli
di dalam
rumah poros.
4. Pasang
tromol rem
5. Lakukan
pembuangan udara sistem rem
6. Pasang
roda
7. Bukaganjal
pada ban depan dan trunkan dongrak secara perlahan
V.
Kesimpulan
Dari beberapa uraian diatas dapat ditarik beberapa kesimpulan yang mana
axel shaft merupakan komponen sistempemindah tenaga yang berfungsi meneruskan
putaran dari differensial keoda dan axel shaft ini dibagi menjadi dua bagian
yaitu front axel shaft dan rear axel shaft yang mana keduanya memiliki
keuntungan dan kelemahan masing-masingnya dan kami telah malakukan praktikum
rear axel masih dalam keadaan baik karna masih dalam spesifikasi yang telah
ditentukan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar